Monday, August 04, 2008

Sajak: Aku Binatang jalang, karya Zulkifli Mohamad

AKU BINATANG JALANG

(Terpancar dari antologi Chairil Anwar 1943)

 

Aku Binatang Jalang, Yang hatinya membatu

Seperti gunung  kering, Yang tiada seurat rumput

Yang mulutnya pahit hempedu, Hembusannya berapi

Membara membakar, hangus !

Yang lidahnya terjelir-jelir, Bisanya ular tujuh lautan, Membelit sang durjana, hancurlah!

 

Aku Binatang Jalang, Yang kepalanya keras

Berpusar-pusar dalam rambutnya, Terkatup telinganya

Durhakalah !

Yang tangannya panjang, Mencuri merampas

Segala yang nyata, Berpinar di mata, Kehormatan, Harta

 

Aku Binatang Jalang, Yang penyakit hatinya, tebal

Busuk baunya, Dengki, hasad hatinya, Mati jiwanya, Liar nafsunya,

Serakah !

Menceroboh, lobang  anak-anak kecil dan siapa saja

Yang liar ganas, Memukul membelasah, Isteri dan anak tak berdosa

 

Aku Binatang Jalang, Yang hanya inginkan

Hatijiwanya membuai terbang melayang

Dalam ghairah shahdu, Dari yang beku, yang cair dan  yang berasap

Yang boleh melupakan, Segala kekusutan

Yang membelenggu, Walau pedihnya, Tak pergi pergi

 

Aku Binatang Jalang, Yang rakus pada harta

Yang dikikis dikaut dari yang tak berdaya

Seperti ingin membawanya, Terus bahagia ke lubang kubur

Di mana zakatnya, di mana sedekahnya, derma ? prihatin ?

Ahh…Penipuan, Rasuah!

 

Aku Binatang Jalang, Yang bermuka-muka

Macam talam, Yang dua mukanya

Yang manis mulutnya masam duburnya

Yang menghantuk kepala manusia lain

Lalu ketawa hahahahahaha!

 

Aku Binatang Jalang, Yang membunuh,

Menggugur, Membuang anaknya

Yang kabur rabun buta, Yang tak terpandang darah ditangannya

Berlumuran merah

Menitik tik…tik!

 

 

 

Aku Binatang Jalang, Yang disumpah menjadi raksasa

Yang menjadi lanun di Selat Melaka, Yang menjadi raja bersiong di Langkasuka

Yang meracun di air, Meludah di mana-mana

Membuang merata-rata, Tak salah katanya

Tak reti adat, Tak reti baso!

 

Aku Binatang Jalang, Pukullah aku

Hukumlah aku, Deralah aku

Garilah aku, Rejamlah aku biar mati, Biar

Walau yang berkeliaran lainnya, Adalah sama

Binatang jalang !

 

Astaghfirullahalazim, Astaghfirullahalazim, Astaghfirullahalazim

Ashaduanlaillahaillallah, Waashaduannamuhammadarasullullah

Aku ini Binatang Jalang, Dari Jenis yang terbuang

Aku ingin hidup lagi, Jadilah aku manusia mulia,

Ya Allah!

 

 

Zulkifli Mohamad, Kuala Lumpur, 31 Ogos 2004

3 comments:

Anonymous said...

salam dr..

sajak2 mcm ni boleh ke dibuat monolog...tak penah buat monolog before this..tonton pun...rasanya satu..masa umo 19 tahun monolog vagina dr indon...and last year dr rosdin suboh dan..sapa tah..lupa dah
tak silap saya masa saya belajar sikit dulu pun...monolog kitorg lecturer amik dr scene dlm play ..penah wat exercise lm kelas je la..macbeth and othello.
dan saya mcm tak minat sgat...tapi skrg ada pertndgan.kena la tau jugak..mcm mana nak ajar budak...

zubin said...

Tahniah kepada Dr.Rosdeen Subuh, diam2 dah dapat dokter, tak tahu pulak dia dah habis buat thesis dia. Saya pun baru saja belajar buat monologue, it's a good form to start writing, but demanding for great actor to play which is rare, but we have a few here in malaysia, in malay, not sure in English though. I have only seen few monologues in English, a lot more in malays in Aswara and Stor teater. That's how I learned. Aku Binatang jalang was written as part of my dance theatre piece at Istana Budaya in 2004, long time ago. I started writing poem when I was 12yo in Kelantan. But never publish or enter any competition, takut! I know there were not that good. Now I don't care, just do it!

Anonymous said...

hahha...doctor zul...

maksud saya dr=dari la....bukan dr=doctor...

hihih...bahasa sms nihh..terpengaruh banyak sangat...
haa..dah ingat dah monolog dia"sang Serigala"...
aisehh..sedangkan dr pun ada rasa takut publish karya sendiri..apatah lagi saya yg kerdil dan masih bertatih nihhh??huhu..over sangat ke aku nihh?
dr jangan la cakap gituh...lagi takut saya nak buat karya sendiri...memang saya akui karya sendiri bnyak yg syok sendiri..tapi ..memang syok pun..hhaha...mcm saya tuntutan kerja..dahtu..kalau nak minta khidmat profesional tlg buatkan..kena charge pulak...sekolah2 ni dia tak kire seme tuh..dia tau nak menang jekk..
dr..tanak ke approach teater dr peringkat sekolah lagi?kalau ada apa2 plan sila la dtg ke kuantan..:-)